Gubernur Sulsel, H Syahrul Yasin Limpo kembali mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di 11 kabupaten yang akan melaksanakan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) untuk tetap menjaga netralitas.
Menurut Gubernur, bahwa "KPU harus menjadi lembaga yang netral. Dan memang itu yang seharusnya dilakukan,". Dia berharap KPU dalam posisi yang netral, sehingga tidak ada permainan yang memicu terjadi komplain dan dapat mengakibatkan gesekan horizontal.
"Ini kewajiban saya untuk mengingatkan. Itu tidak salah. Kalau saya tidak ingatkan KPU, justru saya yang salah. Mengatur jadwal, merubah-rubah jadwal untuk kepentingan seorang calon juga tidak boleh dilakukan. Netral saja karena dia penyelenggara," katanya.
Lebih jauh dikemukakan aparat harus bertindak tegas terhadap orang-orang yang keluar dari aturan. Apalagi yang ingin membenturkan rakyat, utamanya tokoh-tokoh yang sengaja memancing terjadinya kerusuhan yang bisa dipicu oleh komunitas, kesukuan, dan sebagainya.
Kendati pemilukada dilaksanakan di 11 kabupaten, namun harus juga diantisipasi kabupaten yang bersinggungan dengan daerah yang melaksanakan pemilukada. Karenanya dia menekankan kepada aparat keamanan untuk tidak ragu-ragu mengambil tindakan dini terhadap berbagai kemungkinan yang bisa bermuara pada pelanggaran.
"Kita berharap semua calon dan tim sukses bisa melihat negara ini sebagai satu kesatuan. Tim sukses harus bisa menjaga suasana kondusif karena memang sekarang ada beberapa pihak yang coba membenturkan antar kandidat," tegasnya..
Peluncuruan Website KPU Bulukumba Disusupi
KPU Bulukumba beberapa hari yang lalu meluncurkan secara resmi website yang resmi milik KPU yang beralamat di www.kpu-kab-bulukumba.blogspot.com, seteleh berita tersebut diwartakan oleh salah satu media online terbesar di Sulsel ternyata alamat URL-nya berganti menjadi www.kpu-kabupaten-bulukumba.blogspot.com yang sampai saat ini masih tetap menggunakan URL yang salah, walaupun menurut Ketua KPU Bulukumba Arum Spink telah diklarifikasi kepada media tersebut.
Alamat URL www.kpu-kabupaten-bulukumba.blogspot.com dibuat mengatasnamakan alamat KPU Bulukumba namun blog ini berisi (judul) salah satu calon Bupati Bulukumba periode 2010-2015. Akibat kejadian ini mengundang kecaman dari facebooker dan blogger Bulukumba dan meminta dengan tegas agar KPU Bulukumba netral dan independent
Anda Suka Tulisan Ini? Jadikan Status Baru di FB AndaMenurut Gubernur, bahwa "KPU harus menjadi lembaga yang netral. Dan memang itu yang seharusnya dilakukan,". Dia berharap KPU dalam posisi yang netral, sehingga tidak ada permainan yang memicu terjadi komplain dan dapat mengakibatkan gesekan horizontal.
"Ini kewajiban saya untuk mengingatkan. Itu tidak salah. Kalau saya tidak ingatkan KPU, justru saya yang salah. Mengatur jadwal, merubah-rubah jadwal untuk kepentingan seorang calon juga tidak boleh dilakukan. Netral saja karena dia penyelenggara," katanya.
Lebih jauh dikemukakan aparat harus bertindak tegas terhadap orang-orang yang keluar dari aturan. Apalagi yang ingin membenturkan rakyat, utamanya tokoh-tokoh yang sengaja memancing terjadinya kerusuhan yang bisa dipicu oleh komunitas, kesukuan, dan sebagainya.
Kendati pemilukada dilaksanakan di 11 kabupaten, namun harus juga diantisipasi kabupaten yang bersinggungan dengan daerah yang melaksanakan pemilukada. Karenanya dia menekankan kepada aparat keamanan untuk tidak ragu-ragu mengambil tindakan dini terhadap berbagai kemungkinan yang bisa bermuara pada pelanggaran.
"Kita berharap semua calon dan tim sukses bisa melihat negara ini sebagai satu kesatuan. Tim sukses harus bisa menjaga suasana kondusif karena memang sekarang ada beberapa pihak yang coba membenturkan antar kandidat," tegasnya..
Peluncuruan Website KPU Bulukumba Disusupi
KPU Bulukumba beberapa hari yang lalu meluncurkan secara resmi website yang resmi milik KPU yang beralamat di www.kpu-kab-bulukumba.blogspot.com, seteleh berita tersebut diwartakan oleh salah satu media online terbesar di Sulsel ternyata alamat URL-nya berganti menjadi www.kpu-kabupaten-bulukumba.blogspot.com yang sampai saat ini masih tetap menggunakan URL yang salah, walaupun menurut Ketua KPU Bulukumba Arum Spink telah diklarifikasi kepada media tersebut.
Alamat URL www.kpu-kabupaten-bulukumba.blogspot.com dibuat mengatasnamakan alamat KPU Bulukumba namun blog ini berisi (judul) salah satu calon Bupati Bulukumba periode 2010-2015. Akibat kejadian ini mengundang kecaman dari facebooker dan blogger Bulukumba dan meminta dengan tegas agar KPU Bulukumba netral dan independent
3 komentar:
Mungkin ini inlah salah satu reaksi SYL terhadap KPU yang ingin bermain......... padahal KPU itu pelaksanan pilkada... mari tetap berhati-hati.
Independent atau Anda akan .....?
Makin mantap tim sym........... hidup SYL... eh maksud saya SYM
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.